Kebakaran di Mangkoso, 1 Tewas dan Kerugian Ditaksir Rp800 Juta

BARRU - Peristiwa Kebakaran terjadi di Lingkungan Mangkoso, Kelurahan Mangkoso, Kecamatan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru, Senin pagi tadi (10/1/2022) sekira pukul 08.00 Wita.

Dalam peristiwa itu, dua unit rumah panggung milik warga bernama Latihe (72), pekerjaan petani dan Borahima Yusuf (75), pekerjaan Pensiunan PNS. Selain itu, satu orang penghuni rumah anggota keluarga Latihe bernama Hj. Nuraeni (76) tewas terbakar

Baca juga: Keluarga Korban Laka Lantas Mohon Maaf ke Nakes RSUD Barru

Menurut saksi mata yang ada ditempat kejadian bahwa api mula mula membesar di bagian dapur rumah korban Latihe sekira pukul 08.00 Wita., karena api sudah terlanjur membesar dan tidak bisa dikuasai, akhirnya saksi lari keluar menyelamatkan diri bersama cucunya, sambil meminta pertolongan kepada warga.

"Saat sedang memasak didapur dibawah rumah secara tiba-tiba api  membesar karena terjadi kebocoran  gas dan api tidak bisa dikuasai lagi. Satu orang penghuni rumah Hj. Nuraeni yang dalam keadaan sakit tidak sempat menyelamatkan diri dan tewas terbakar", kata saksi.

Baca juga: DPD SEMUT Barru Aksi Galang Dana untuk Korban Kebakaran dan Puting Beliung

Masih menurut saksi, pada pukul 08.15 wita mobil pemadam datang di lokasi sebayak 7 unit dan api berhasil di kuasai pada pukul 09.30 Wita.

Kapolres Barru melalui Kapolsek Soppeng Riaja AKP. Murdianto yang dihubungi membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan bahwa kebakaran rumah tersebut diduga di sebabkan oleh kebocoran gas.

Baca juga: Respon Bencana Banjir, Tim Baznas Barru Bantu Warga Pallae dan Takkalasi

"Dugaaan sementara karena kebocoran gas. Dalam kebakaran ini, satu penghuni rumah atas nama Hj. Nuraeni tewas dan 2 unit rumah panggung hangus rata dengan tanah", ungkapnya.

Kata Kapolsek, akibat dari kejadian kebakaran tersebut kerugian di taksir sekira Rp. 800.000.000. 

Baca juga: Gratis, Keluarga Besar SMP Negeri 1 Gantarangkeke Bantaeng Gelar Sunatan Massal

Adapun barang yang terbakar dirumah korban Latihe yakni Emas 100 gram, uang tunai sekitar Rp. 20.000.000, total Rp. 400.000.000., sedangkan dirumah korban H. Borahima Yusuf yakni perabot rumah dan surat-surat penting dengan nilai ditaksir kerugian kurang  lebih Rp. 400.000.000.

"Saat ini, peristiwa kebakaran ini masih dalam penanganan pihak Polres Barru dan Polsek Soppeng Riaja", tutupnya.

Baca juga: ITB WiGa Gandeng Unesa Berikan Trauma Healing untuk Korban Erupsi Semeru

Terpisah, Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Barru Sabirin S.Sos., yang dihubungi via WhatsApp menjelaskan bahwa saat ini api sudah berhasil dipadamkan.

Menurutnya, dalam kebakaran ini, 7 unit armada pemadam diturunkan yakni 1 Unit Armada WMK Soppeng Riaja, 1 Unit Armada WMK Balusu, 1 Unit Armad WMK Mallusetasi dan 4 Unit Armada Mako.

"Proses pemadaman api di TKP selesai pukul 10.30 Wita.", kunci Sabirin.

(Red)